Hasil Sosialisasi Kesehatan Pondok pesantren Al-Istiqomah
Sosialisasi kesehatan
Pondok pesantren Al-Istiqomah
Radang Mata
( Conjungtivitis )
Konjungrivitis adalah peradangan
pada selaput yang meliputi bagian depan mata . konjungrivitis menyebabkan mata
berwarna kemerahan faktor tersebut
bisanya beresiko menular pada mata satu ke mata yang lain.
Penyebab konjungrivitis
- konjungsi alergi atau reaksi
alergi debu / serbuk sari .
- konjungrivitis Iritasi terjadi
bisa di karenakan shampo , air berklorin ( pemutih) , atau bulu mata palsu yang
menggesek mata .
- konjungrivitis Infeksi yang
terjadi akibat virus atau bakteri. Tanda tanda ketika infeksi akibat virus (
biasanya hanya keluar air mata ) , tanda tanda infeksi karena bakteri ( keluar
kotoran) .
Gejala konjungtivitis
1.konjungtivitis alergi
- Konjungtivitis alergi dapat
menyebabkan mata gatal hidung tersumbat keluar air.
-kelopak mata terasa perih
2. Konjungtivitis infeksi
- kelenjar getah bening yang
membesar di depan telinga di mata
- mata seperti terbakar
-saat bangun pagi bulu mata terasa
menempel
-mata berpasir
Tanda-tanda gejala mulai parah
- penglihatan terganggu
- salah satu kedua mata berwarna
sangat merah
- Mata terasa sakit
- mata mengalami alergi cahaya
* Cara pengobatan
- Tetes mata + antibiotik
- bersihkan lapak+ bersihkan dengan
air hangat
- cuci tangan sebelum memegang mata
Merupakan infeksi kelenjar pada
kelopak mata
- Hordeolum internal ( Di dalam
bernanah )
- Hordeolum external ( Di luar tidak bernanah)
- Dengan gejala
1. Mata mengganjal
2. Sakit dan tidak nyaman
3. Benjolan merah
4. Nyeri jika di tekan
5. Permukaan membengkak
6. Akan terlokalisir
- Pengobatan
1. Kompres dengan air hangat
bersihkan kelopak mata dengan air bersih, jangan di tekan / tusuk, hindari
pemakaian makeup dia Area mata , hindari pemakaian lensa kontak .
2. Berikan antibiotik ( salep mata )
3. Jika tidak ada perubahan pergi ke
spesialis mata .
*
Bagi mata yang minus cara mengurangi minus tersebut dengan menggunakan
kacamata minus.
Radang Telinga
Anatomi Telinga
- Fungsi daun telinga untuk
menangkap suara .
- Infeksi telinga
- risiko infeksi telinga.
Sering terjadi pada anak kecil dan
remaja . Terjadi karena eustachius yang sempit sehingga penumpukan cairan pada
daerah hidung dan tenggorokan.
* Faktor Lain
1. Perubahan ketinggian
2. Perubahan cuaca dan suhu
3. Paparan asap rokok
4. Penggunaan dot pada anak kecil
5. Riwayat penyakit kanker
6. Infeksi saluran pernapasan
* Penyebab
Terjadi karena eurthausius tersumbat
atau meradang.
*Penyebab sumbatan eustachius
1. Alergi
2. Demam, flu
3. Infeksi virus
4. Produksi lendir dan dahak
berlebih
5. Penyelam dan penerbangan
* Gejala Infeksi telinga
- nyeri radang dan rasa tidak enak
pada telinga
-merasa ada tekanan dari dalam
telinga yang menetapkan
-ada cairan keluar dari telinga
- hilang atau berkurangnya
pendengaran
-bayi atau anak akan rewel
* Otitis ekrterna merupakan radang
pada telinga akibat infeksi, bakteri, virus, dan jamur.
* Infeksi berkepanjangan tidak
dilakukan dengan pengobatan yang baik dapat menyebabkan.
1. Hilang pendengaran permanen
2. Gangguan bicara pada anak
3. Mestorolisis / infeksi pada
tulang mastoid di Teling sekitar telinga.
4. Meningitis/infeksi pada selaput
otak karena infeksi menyebar hingga ke arah otak
5. Lubang pada gendang telinga
*Pengobatan
1. Berikan handuk hangat
2. Untuk menghilangkan nyeri bisa
menggunakan paracetamol atau Ibu profen
3. Obat dekongestan untuk hidung
atau telinga tersumbat
4. Berikan antibiotik keluar jika
cairan membau
* Pencegahan infeksi telinga
1. Menjaga kebersihan tangan
2. Menjaga kebersihan sekitar
telinga
3. Jangan membersihkan bagian-bagian
telinga dengan benda keras.
Post a Comment for "Hasil Sosialisasi Kesehatan Pondok pesantren Al-Istiqomah"